Pewarta : Agus Maulani | Editor : Nurul Ikhsan
Fajarkuningan.com - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah di Kabupaten Kuningan, bersepakat untuk mengeluarkan maklumat bersama. Larangan tahun baru berlebih guna mencegah penyebaran Virus Covid Omicron.
Bupati Kuningan Acep Purnama mengatakan, menjelang malam tahun baru yang kemungkinan intensitas aktivitas masyarakat sangat tinggi diimbau agar tidak merayakan secara berlebihan.
“Kami tegaskan agar tidak ada pelaksanaan perayaan malam pergantian tahun secara berlebihan guna menghindari kerumunan agar penyebaran virus Omicron bisa dihindari,” ujar Acep Purnama usai melantik kenaikan pangkat para pejabat di lingkungan BPKAD Kabupaten Kuningan, Jumat (31/12/2021).
Tidak terlepas, lanjut Acep, untuk mencegah Virus Covid Omicron di Kuningan saat ini masyarakat sudah tervaksin 70,6 persen.
“Kita tidak berhenti, vaksinasi terus dilangsungkan. Kami juga melakukan pengawasan pergerakan orang masuk ke wilayah Kuningan, pendirian pos di tiap perbatasan dibangun bukan untuk menyekat tetapi pengawasan,” kata Acep.
Bagi warga, dijelaskan Acep, yang belum di vaksin saat terjaring pengawasan oleh petugas. Warga tersebut langsung divaksin di tempat, kemudian bila tidak ada hasil swab maka langsung di tes swab juga dilokasi pengawasan pergerakan orang dan barang yang masuk ke wilayah Kota Kuda.
“Hal ini semata-mata untuk membendung atau mencegah kehadiran saudara kita yang niatnya berlibur, tapi kita tidak tau apakah mereka baru datang dari luar negeri. Makanya upaya itu yang kita lakukan agar Kuningan khususnya tidak ada Virus Omicron,” tuturnya.